Nongkrong Asik di Angkringan Mbak Terra Semarang

Apalagi yang khas dari Semarang selain lumpia, kue mochi, tahu gimbal, dan kue gandjel rel? Ada nasi kucing. Atau sego kucing dalam bahasa Jawa. Jika Anda sedang liburan di Semarang jangan sampai lupa untuk singgah ke “kucingan” – begitu orang biasa menyebutnya.

Apa itu nasi kucing? Bukan nasi dengan lauk daging kucing ya. Atau makan nasi bersama kucing. Nasi kucing sebenarnya hanya sebuah istilah saja, karena porsinya yang sedikit seperti makanan kucing.

Sebenarnya di berbagai daerah di luar Semarang banyak juga ditemukan nasi kucing. Hanya saja penyebutannya beda. Kalau di Semarang biasa disebut kucingan, di Jogja angkringan , di Solo hik, sementara di Bali disebut nasi jinggo. Di daerah lain mungkin ada sebutan yang beda juga, tapi saya tahunya sih cuma empat tadi itu.

Nasi kucing disajikan dalam bentuk bungkusan kecil-kecil. Ada yang berbungkus daun, ada juga yang berbungkus kertas cokelat atau kertas koran di bagian luarnya. Isinya macam-macam ada nasi goreng, nasi uduk, atau nasi putih dengan lauk tertentu. Biasanya selain nasi disajikan juga aneka menu pelengkap seperti gorengan.

Di Semarang cukup banyak penjual nasi kucing. Saya sudah mencoba beberapa. Akan tetapi menurut penuturan teman, nasi kucing yang paling ngehits di Semarang adalah nasi kucing Pak Gik. Dari dulu pengen banget nyobain, tapi belum kesampean karena bukanya baru tengah malam.

Kali ini saya mau merekomendasikan tempat makan nasi kucing yang cukup asyik buat disambangi di Semarang selain Pak Gik. Namanya angkringan Mbak Terra.

Angkringan Mbak Terra terletak di Jalan Kedung Mundu, persis di depan SPBU. Kenapa namanya angkringan bukan kucingan? Padahal kan di Semarang ya. Duh maap saya lupa menanyakan waktru berbincang dengan pemiliknya kemarin

Dari awal saya melihat angkringan mbak Terra sudah cukup menarik perhatian. Tempatnya luas dan bersih. Angkringan (gerobaknya) ditata dengan sangat rapi.

Memang sih harganya sedikit lebih mahal. Kalau saat ini di banyak tempat sebungkus nasi dibandrol seharga Rp 2000,-, di angkringan mbak Terra ada selisih sebesar Rp 500,-. Sementara gorengan harganya mulai dari Rp 1000,-.

Selain tempatnya yang luas, yang saya suka dari angkringan ini adalah menunya yang cukup banyak, ada sekitar 20 menu, diantaranya nasi goreng bakso, nasi ayam sambel ijo, nasi sambal udang, dan mie goreng. Sementara hidangan pelengkapnya ada lumpia, tahu bakso, mendoan, sate ayam, sate telur puyuh dan masih banyak lagi. Oya disediakan juga sup gratis buat anak-anak lho!

Banyak yang bilang makan nasi kucing biar ngirit sebenarnya ngga juga sih, tergantung pembandingnya. Kalau dibanding cafe mungkin iya. Tapi kalau dibandingkan dengan warteg sama saja, atau bisa lebih mahal. Dalam keadaan lapar ngga mungkin kan kita hanya menghabiskan sebungkus nasi, pasti lebih, belum lagi pengen nyemil segala gorengannya hehehe.

Tapi yang asyik dari nasi kucing, menurut saya sih bisa makan macam-macam menu dalam semalam. Juga bisa nongkrong sampai tengah malam, karena angkringan Mbak Terra ini buka dari pukul 16.30-pukul 01.00 dini hari. Dari hari Senin sampai Sabtu. Yuk cobain


Sumber : hellosemarang.com

SHARE